SatuAceh News – Partai Keadilan Sejahtera PKS Aceh menjadi partai pertama yang mendaftarkan bakal calon legislatif (bacaleg) ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh. Uniknya, 81 bacaleg Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) diantar dengan kenderaan becak bermotor (betor) khas Aceh, Senin (08/05/2023).
Dipimpin oleh Ketua DPW PKS Aceh, Tgk. H. Makhyaruddin Yusuf, konvoi betor dari Kantor DPW PKS Aceh menuju Kantor KIP Aceh diiring oleh alunan rapai dan serune kalee.
“Inilah wujud kecintaan PKS pada Aceh. Kita pakai alat transportasi lokal khas aceh, betor. Dan diiringi alat musik tradisional rapai dan serune kalee,” ujar Ketua DPW PKS Aceh, Tgk. Makhyaruddin.
“Alhamdulillah menurut informasi Partai Keadilan Sejahtera adalah partai pertama yang mendaftarkan ke KIP Aceh hari ini,” kata Ketua DPW PKS Aceh, Tgk Makhyaruddin Yusuf, kepada wartawan.
Pengajuan bacaleg PKS Aceh diserahkan langsung oleh ketua partai, Tgk Makhyaruddin dan diterima oleh Ketua KIP Aceh, Syamsul Bahri.
Makhyaruddin menyampaikan, sebelum mengajukan bacaleg ke KIP Aceh, pihaknya telah memenuhi semua persyaratan yang diminta.
“Semoga ini menjadi penyemangat bagi kami dan siap menyukseskan Pemilu, tentu juga siap meraih hasil yang maksimal,” ujarnya.
PKS, kata dia, sengaja memilih 8 Mei untuk mendaftarkan para bacalegnya, hal itu bertujuan agar lebih mudah diingat oleh masyarakat karena sesuai dengan nomor urut partai yakni nomor 8.
Makhyaruddin menuturkan, untuk Pemilu 2024 mendatang PKS Aceh optimis menargetkan sebanyak 11 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA).
PKS Aceh Targetkan 11 Kursi DPRA
“Paling tidak satu dapil satu kursi, berarti 10 kursi dan karena dapil satu (Banda Aceh, Aceh Besar, Sabang) ini lumbung suara PKS kita targetkan dua, berarti 11 kursi taget kita. Mudah-mudahan juga dapat pimpinan dewan,” sebutnya.
Lebih lanjut, kata Makhyaruddin, PKS Aceh juga telah memenuhi syarat keterwakilan perempuan. Menurutnya, PKS juga sangat memberi ruang kepada kaum perempuan.
“Keterwakilan perempuan alhamdulillah penuh semua, bahkan ada dapil yang perempuannya kami tempatkan di nomor urut 1. Kemudian ada juga dapil yang kami tempatkan nomor urut 1 itu dari kalangan milenial yaitu usianya 24 tahun,” ungkapnya.
Konvoi panjang betor dengan diiringi rapai dan serunee kalee mengundang perhatian warga Banda Aceh. Tampak sepanjang jalan yang dilalui, warga terlihat antusias menikmatinya.
Walaupun melaukan pawai dengan jumlah yang cukup besar di pagi hari kerja, rombongan tampak tertib. Tidak terjadi kemacetan lalu lintas saat iring-iringan melintas. Hal ini menjadi salah satu bukti partai berlambang bulan sabit kembar yang mengapir bulir-bulir padi ini adalah sebuah partai yang dikelola secara profesional dan diisi kader-kader yang taat pada aturan.